Operasi perkalian

a.  Perkalian bilangan bulat

Perkalian memiliki pengertian sebagai penjumlahan berulang-ulang sehingga dijabarkan seperti berikut:

4*6 = 6+6+6+6= 25

5*3= 3+3+3+3+3= 15

1)      Dalam operasi perkalian dua biangan bulat berbeda tanda adalah bilangan bilangan bulat negatif

2)      Hasil perkalian dua biangan bulat bertanda sama adalah bilangan bilangan bulat positif

Contoh:

1.       4*5      = 5+5+5+5

= 20

2.       -4*5    = -(5+5+5+5)

= -20

3.       4*(-5)  = -5+(-5)+(-5)+(-5)

= -5-5-5-5

= -20

4.       -4*(-5)  = -[(-5)+(-5)+(-5)+(-5)] 

= -(-5-5-5-5)

= -(-20)

=20

b.  Sifat-sifat perkalian pada bilangan bulat

Pada perkalian bilangan bulat, berlaku sifat-sifat:

1.       Operasi perkalian bersifat tertutup

2.       Operasi perkalian bilangan bulat memenuhi sifat komutatif, asosiatif, dan distributif

3.       Operasi perkalian bilangan bulat memiliki unsur identitas, yaitu ‘1’ yang bersifat

“1*a = a*1 = 1” a = bilangan bulat

Contoh:

1.       [4*(-3)]*5:

a.       [4*(-3)]*5    = (-12)*(-5)

= 60

b.      [4*(-3)]*5    = 4*[(-3) *5]

= 4*15

= 60

2.       2*(3+4):

a.       2*(3=4)        = 2*7

= 14

b.      2*(3=4)        = (2*3)+(2*4)

= 6+8

= 14

Kalimat berita

   Kalimat berita adalah kalimat yang memberitakan atau menceritakan suatu hal. Kalimat berita berdasarkan ada tidaknya pemarkah negatif digolong kan:

Negatif            : mengandung pemarkah negatif(tak, tiada, tidak, bukan)

Positif              : tidak mengandung pemarkah negatif

Menemukan Hal-hal yang menarik dalam dogeng

  Hal-hal yang menarik dalam dongeng dapat ditemukan melalui tema, tokoh cerita, alur, latar, amanat, gaya bahasa atau ketidak logisannya.

Langkah-langkah menemukan hal-hal menarik dari dongeng:

1.      Membaca/ mendengarkan dongeng

2.      Memahami isi cerita: untuk memahami dongeng dapat dilakukan dengan menemukan unsur intrinsik dan peristiwa dalam dongeng

       Peristiwa:

a.      Fungsional       : Peristiwa peristiwa yang menentukan dan memengaruhi perkembangan alur

b.      Kaitan              : Peristiwa yang mengaitkan perstiwa yang penting

c.       Acuan              : Peristiwa yang tidak secara langsung berhubungan atau berpengaruh pada perkembangan alur

3.      Buatlah catatan hal-hal yang menarik

4.      Buatlah alasan ketertarikan dari dongeng

Pengumuman

Pengumuman adalah pesan atau informasi yang disampaikan kepada publik (umum). Biasanya pembuat atau pengirim pengumuman adalah lembaga (pemerintah, perusahaan, organisasi, & sekolah), panitia& layanan umum(lomba, festival, amal, atau kegiatan  tertentu), individu(perorangan)

Tujuan pengumuman adalah menyampaikan sesuatau agar diketahui masyarakat(publik)

Unsur-unsur pengumuman

1.      Pembukaan (alasan atau latar belakang)

2.      Isi (waktu dan inti pengumuman)

3.      Penutup (kalimat penutup dan pembuat pengumuman)

Langkah-langkah membuat pengumuman

1.      Menentukan pokok-pokok pengumuman:

-          Siapakah yang membuat pengumuman?

-          Kepada siapa pengumuman di tujukan?

-          Apa saja hal-hal yang perlu diumumkan?

2.      Menyusun kerangka pengumuman (gunakan bahasa yang lugas dan persuasif serta isi atau maksud pengumuman yang jelas

Langkah-langkah membuat pantun

-          Tentukanlah topik atau tema pantun

-          Pilihlah jenis pantun yang akan kamu buat

-          Tulislah dahulu is pantun yaitubaris ketiga & keempat

-          Kemudian buatlah sampirannya. Ingat, bunyi akhir baris pertama sama dengan akhir baris ketiga begitu juga sebaiknya. Kalimat sampiran juga tidak harus berhubungan dengan isinya

-          Gabungkan sampiran dengan isinya

Contoh :

1.       Tema pantun : Ibadah

2.       Jenis pantun  : Agama

3.       Isi                       : janganlah kau tinggalkan sholat

                           Karena itu tiang agama

4.       Sampiran        : ada kue dihinggap lalat

                             Kue itu dibuat lama

5.                                  : ada kue dihinggap lalat

                             Kue itu dibuat lama

                             Janganlah kau tinggalkan sholat

                             Karena itu tiang agama

Puisi Lama

Puisi lama adalah puisi yang belum dipengaruhi puisi barat masih Melayu-Indonesia. Misalnya mantra, pantun, bidal, gurindam, Syair DLL

  Pantun merupakan puisi asli indonesia

Syarat- Syarat pantun :

1.      Memiliki bait dan baris

2.      Setiap baris terdiri atas 4 sampai 6 kata atau 8 sampai 12 suku kata

3.      Setiap bait terdiri atas 2 bagian yaitu baris pertama dan kedua merupakan sampiran, sedangkan baris ketiga dan keempat adalah isi

4.      Tiap akhir tiap bait (rima) adalah a-b-a-b, maksudnya bunyi akhir baris pertama sama dengan bunyi akhir baris ketiga, sedangkan bunyi akhir baris kedua sama dengan bunyi akhir baris keempat

  Bentuk pantun:

1.      Pantun dua baris/ kilat/ karmia

2.      Pantun empat baris

3.      Pantun enam baris

4.      Pantun berkait

5.      Pantun modern

  Jenis pantun:

1.      Pantun anak-anak

2.      Pantun jenaka

3.      Pantun sukacita

4.      Pantun kiasan

5.      Pantun nasihat

6.      Pantun dukacita

7.      Pantun budi pekerti

8.      Pantun agama